TorakID- Honda Civic Excellent, merupakan generasi kedua Honda Civic dengan sejumlah perubahan, baik eksterior, interior maupun perlengkapan penambah kenyamanan.
Banyak perubahan pada generasi kedua Civic ini. Kapasitas mesin dikurangi dari 1448cc ke 1355cc. Mungkin hal ini ditujukan untuk penghematan bahan bakar, toh kemampuan mesinnya tetap sama dari pendahulunya. Bobotnya juga berkurang, dari 855kg ke 755kg saja.
Untuk bagian eksterior, bagian depan mengalami banyak perubahan. Grill bergaris melintang, beda dengan model lama yang berbentuk sarang tawon. Kap mesin dibuat menurun ke depan dengan ujung kap mesin yang bersudut tajam. .
Bagian belakang juga mengalami perubahan, hilang sudah bentuk membulat yang ada pada model lama. Bentuk belakang sekarang lebih “mengotak” khas mobil 80an. Perbedaan yang paling kentara adalah desain lampu belakang dan model pintu belakang yang dapat dibuka keatas (hatchback). Untuk interior, dashboard juga berubah, modelnya mirip mirip Honda Accord. Desain jok merupakan campuran dari fabric dan kulit. Dipadu dengan warna interior coklat, memberikan suasana segar dan mewah pada mobil ini (dulu).
Pada dashboard terdapat sejumlah indikator, termasuk diantaranya, speedometer, odometer, tripmeter, suhu mesin, dan indikator bensin. Juga ada jam digital dari quartz terletak di sebelah kiri speedometer yang tentu menambah kesan mewah pada mobil ini. Soal mesin, meskipun kapasitas telah diturunkan, tapi kemampuannya tetap sama. Mesin 4silinder OHC 1335cc ini mamph mengahasilkan tenaga 60hp pada 5000rpm dan torsi 9,6kgm pada 3500rpm.
2 hal yang perlu dicatat. Yang pertama, bobotnya berkurang menjadi 755kg, dimana mobil ini amatlah ringan. Yang kedua, penempatan unit transmisi pada ujung poros engkol, keuntungannya adalah letak mesin menjadi lebih rendah. Dua hal tersebut membuat pengendalian mobil ini jadi lincah, fun to drive. Ditambah dengan letak pedal gas, rem dan kopling yang dekat, memudahkan pengemudi melakukan heel and toe.
Di sektor pengereman, mobil ini dilengkapi rem cakram di depan, dan tromol dibelakang. Hasil tes pengereman juga baik, mobil meluncur lurus dan stabil pada saat panic stop. Dilakukan tes ekstrim, pengereman mendadak pada 120km/jam di jalur lurus sirkuit Ancol. Hasilnya, ban tetap menempel di jalan dengan geseran hanya 40cm. Untuk penggunaan sehari hari, mobil ini tergolong irit, karena konsumsi bahan bakar dalkot tanpa AC memcapai 18km/l, dengan AC mencapai 14km/l. Merupakan mobil yang terkenal irit di eranya saat itu.
