Istimewa

TorakID- Ketika Toyota GT 86 muncul di Indonesia pada tahun 2012, banyak yang tidak menyangka kepopuleran mobil sport hasil kerjasama Subaru dan Toyota ini. Tercatat kloter awal GT 86 sebanyak 40 unit yang disediakan PT Toyota Astra Motor habis terjual. .

Angka ini belum termasuk mobil-mobil yang didatangkan IU. Kenapa GT 86 sangat populer? Selain menjadi mobil sport yang lama absen dari lini Toyota dengan Supra, Celica dan MR-S yang telah pensiun. Review awal mobil ini sangat positif baik di media Jepang maupun Eropa. .

Harga GT 86 sendiri juga kompetitif untuk mobil sport di Indonesia. Terakhir adalah kemudahan untuk dimodifikasi. Bahkan pada awal kemunculannya, beberapa pabrikan Jepang sudah menawarkan paket modifikasi mulai dari performa dan tampilan. .

Untuk menjalin komunikasi sesama pemilik Toyota GT 86, maka didirikan komunitas 86 Indonesia atau yang disingkat 86ID pada 10 Oktober 2012. Lukman Aryadi yang selaku pendirinya mendirikan komunitas ini melalui obrolan lewat aplikasi Blackberry Messenger.

Hebatnya 86ID menjadi komunitas pemilik GT 86 satu-satunya di Asia Tenggara saat berdiri. Awalnya ada 14 mobil yang menjadi anggota komunitas ini baik mobil dari APM maupun dari IU yang tersebar di beberapa kota di Indonesia.

Latar belakang pemiliknya juga macam-macam mulai dari pengusaha, dokter, pembalap dan mahasiswa. Kala itu struktur kepengurusan masih dibentuk dan komunikasi banyak dilakukan lewat grup BBM. Tempat nongkrong 86ID salah satunya adalah workshop Elika Automotive Performance.

Setiap anggota yang gabung di 86ID bukan hanya melakukan kumpul-kumpul biasa karena biasanya akan selalu ada diskusi perawatan hingga modifikasi GT 86 seperti bagaimana memperlakukan GT 86, merekomendasi aksesori hingga memilih bengkel mana yang punya kualitas untuk mengerjakan GT 86.